Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2012

Mata Hati

Gambar
Ini adalah pengantar untuk pameran foto dan buku foto Rizki Ramadhan "Tidak Sengaja Tapi Terrencana". Tentang pameran itu sendiri bisa dilihat di sini .   I'd be a lens that could see souls a shutter that never shuts … “Camera” – Cosby Stills Nash and Young Saya pernah mendengar seorang fotografer berkata begini, “Bukan kamera jenis apa yang paling penting. Kamera yang sebetulnya itu mata kita sendiri”. Saya sepakat. Mata yang memilih obyek, menentukan sudut pandang, dan menetapkan bingkai. Mata adalah lensa yang menangkap kesan, kemudian mengabadikannya sebagai memori.   Mata hati adalah lensa lain dengan sensor yang halus sekali. Ia menangkap yang tak kasat mata, kemudian mengabadikannya dalam apa saja; dalam doa yang kita ucapkan diam-diam, dalam pilihan langkah kita sehari-hari, dalam karya-karya kita, dan dalam hal-hal lain yang sering kita sebut sebagai kebaikan.   Rizki Ramadhan adalah seseorang yang menangkap apapun dengan ma